Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Animo Masyarakat Untuk Bersalin Di Sarana Praktik Mandiri Bidan (PMB) Wilayah Kerja Puskesmas Banggae I Kabupaten Majene
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ANIMO MASYARAKAT UNTUK BERSALIN DI SARANA PRAKTIK MANDIRI BIDAN (PMB) WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANGGAE I KABUPATEN MAJENE
DOI:
https://doi.org/10.58294/jbk.v18i1.210Keywords:
Animo, Dukungan Suami, Kompetensi, Jarak tempuhAbstract
Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologis yang normal dalam kehidupan. Salah satu sarana pelayanan kesehatan yang dapat menjadi pilihan bagi mayarakat adalah Praktik Mandiri Bidan (PMB). PMB merupakan tempat pelaksanaan rangkaian kegiatan pelayanan kebidanan yang dilakukan oleh Bidan secara perorangan. Untuk mewujudkan animo atau minat masyarakat dalam menggunakan sarana pelayanan persalinan adalah dengan senantiasa melakukan strategi menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan kebidanan khususnya Antenatal Care (ANC) dan persalinan, oleh karena itu sudah seharusnyalah Bidan Praktik Mandiri (BPM) tidak lagi hanya sekedar memberikan pelayanan yang ada tetapi mengadakan peningkatan mutu pelayanan kebidanan yang dapat menjawab tuntutan kesehatan masyarakat. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui Faktor-faktor yang Mempengaruhi Animo Masyarakat untuk Bersalin di Sarana Praktik Mandiri Bidan (PMB) Wilayah Kerja Puskesmas Banggae I Kabupaten Majene Tahun 2023, Metode penelitian yang digunakana adalah analisis deskriptif dengan pendekatan cross sectional artinya pengukuran variabel hanya dilakukan satu kali pada satu saat. Berdasarkan hasil analisis uji statistik (chi square test) didapatkan p-value (Kompetensi Bidan P=0,005, Jarak tempuh P=0.008, Pengaruh dukungan suami P=0,001 P < 0,05 terhadap Animo masyarakat bersalin di Praktik Mandiri Bidan), yang berarti Ha diterima dan H0 ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ada faktor-faktor yang mempengaruhi animo masyarakat untuk bersalin di sarana praktik mandiri bidan (pmb) wilayah kerja puskesmas banggae 1 kabupaten majene.Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologis yang normal dalam kehidupan. Salah satu sarana pelayanan kesehatan yang dapat menjadi pilihan bagi mayarakat adalah Praktik Mandiri Bidan (PMB). PMB merupakan tempat pelaksanaan rangkaian kegiatan pelayanan kebidanan yang dilakukan oleh Bidan secara perorangan. Untuk mewujudkan animo atau minat masyarakat dalam menggunakan sarana pelayanan persalinan adalah dengan senantiasa melakukan strategi menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan kebidanan khususnya Antenatal Care (ANC) dan persalinan, oleh karena itu sudah seharusnyalah Bidan Praktik Mandiri (BPM) tidak lagi hanya sekedar memberikan pelayanan yang ada tetapi mengadakan peningkatan mutu pelayanan kebidanan yang dapat menjawab tuntutan kesehatan masyarakat. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui Faktor-faktor yang Mempengaruhi Animo Masyarakat untuk Bersalin di Sarana Praktik Mandiri Bidan (PMB) Wilayah Kerja Puskesmas Banggae I Kabupaten Majene Tahun 2023, Metode penelitian yang digunakana adalah analisis deskriptif dengan pendekatan cross sectional artinya pengukuran variabel hanya dilakukan satu kali pada satu saat. Berdasarkan hasil analisis uji statistik (chi square test) didapatkan p-value (Kompetensi Bidan P=0,005, Jarak tempuh P=0.008, Pengaruh dukungan suami P=0,001 P < 0,05 terhadap Animo masyarakat bersalin di Praktik Mandiri Bidan), yang berarti Ha diterima dan H0 ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ada faktor-faktor yang mempengaruhi animo masyarakat untuk bersalin di sarana praktik mandiri bidan (pmb) wilayah kerja puskesmas banggae 1 kabupaten majene.
References
Dinkes Kabupaten Majene. (2021). Profil Kesehatan Kabupaten Majene Tahun 2021. Majene: Dinas Kesehatan Kabupaten Majene.
Dinkes Kabupaten Majene.(2022). Profil Kesehatan Kabupaten Majene Tahun 2022. Majene: Dinas Kesehatan Kabupaten Majene.
Eka Juniarty. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Tempat Penolong Persalinan. Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja, 7(1), 77-83.
Kemenkes RI. (2021). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2021. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Nur Djanah, dkk. (2016). Kepuasan dan Minat Ibu Hamil Maenggunakan Sarana Pelayanan Persalinan.
Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan Praktis Edisi.4. Jakarta : Salemba Medika.
Puskesmas Banggae I. (2022). Laporan Persalinan di Puskesmas Banggae I Majene Januari 2021- Desember 2022. KIA.
Putri, M. D. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Tempat Penolong Persalinan. FKM Undip: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4 (2), 57.
Werang, Basilius Redan. 2015. Pendekatan Kuantitatif dalam Penelitian Sosial. Yogyakarta : Calpulis.
WHO. (2021). Progressing Towards SDG Targets.
Yanti. (2015). Buku Ajar Asuhan Kebidanan Persalinan. Cetakan 3. Jakarta: Pustaka Rihama.
Yuliza. A, dkk. (2019). Asuhan Persalinan Normal. Jakarta. Sagung Seto Anggota IKAPI. Sinclair, constance.
Neni Wulansari & Dwi Anita A. (2011). Hubungan Antara Status Ekonomi Dan Jarak Tempuh Pada Ibu Hamil Dengan Pemilihan Penolong Persalinan Di Desa Ngendrokilo Magelang. Jurnal Kebidanan, III(1), 21–29.
Prihatin, T. (2017). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Tempat Persalinan Tahun 2016 (Studi di Wilayah Puskesmas Perawatan Suban Kabupaten Tanjung Jabung Barat). JKM Undip, 5(218–225), 1–10. https://www.proquest.com/scholarly-journals/discerns-special-education-teachers-about-access/docview/2477168620/se 2?accountid=17260%0Ahttp://lenketjener.uit.no/?url_ver=Z39.88-2004&rft_val_fmt=info:ofi/fmt:kev:mtx:journal&genre=article&sid=ProQ:ProQ%3Aed
Raditiya, F. M., Ragil, S. D., & Eva, A. (2021). Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Akses Kesehatan. Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product, 04(May), 142–149. http:/jurnal.unw.ac.id/index.php/ijpnp
Sari, S. tika. (2016). HUBUNGAN ANTARA KINERJA BIDAN DENGAN KEPUASAN PASIEN BERSALIN DI WILAYAH PUSKESMAS BOYOLANGU KABUPATEN TULUNGAGUNG. 147(March), 11–40.
Syahnita, H., Rahayu, S., & Djafri, D. (2021). Analisis faktor keputusan ibu bersalin dalam pemilihan tempat pelayanan persalinan di wilayah kerja Puskesmas Ulee Kareng Kota Banda Aceh. Jurnal SAGO Gizi dan Kesehatan, 2(2), 150. https://doi.org/10.30867/gikes.v2i2.663
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Arfan Nur, Dyah Ayu Wulandari, Nurhumairah Nurhumairah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak Cipta dan Lisensi
Dengan mengirimkan naskah artikel, berarti penulis setuju dengan segala kebijakan yang ditetapkan oleh jurnal dan penerbit.
Penulis menyatakan bahwa:
- kebijakan ini telah diketahui dan disetujui bersama oleh semua penulis;
- naskah artikel belum dipublikasikan secara resmi sebelumnya di media ber-ISSN atau ber-ISBN yang terdaftar, kecuali dalam bentuk abstrak atau sebagai bagian dari materi kuliah, atau skripsi/tesis/disertasi yang tidak diterbitkan;
- naskah tidak sedang dalam proses editorial dan dipertimbangkan untuk publikasi di tempat lain;
- publikasi naskah ini telah disetujui oleh semua penulis, institusi afiliasi penulis, otoritas yang bertanggung jawab, dan lembaga di mana kegiatan telah dilakukan;
- naskah berisi materi yang aman dari pelanggaran hak cipta;
Perjanjian Hak Cipta dan Lisensi
- Penulis memiliki hak cipta dan hak kepemilikan lainnya yang terkait dengan artikel.
- Penulis memiliki hak dan diizinkan untuk menggunakan substansi artikel untuk karya-karya penulis berikutnya, termasuk untuk keperluan bahan/materi kuliah dan buku.
- Penulis menyerahkan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan di bawah Lisensi Creative Commons (CC BY 4.0).
Pernyataan Lisensi Creative Commons CC BY 4.0
Anda diperbolehkan:
- Berbagi — menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun;
- Adaptasi — menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi berikut ini.
- Atribusi — Anda harus mencantumkan nama yang sesuai, mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan. Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- Tidak ada pembatasan tambahan — Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.






